Translate

Jumat, 23 Agustus 2013

this is just story

Diambil dari kisah sederhana, namun mampu membuat mata hati kita terbuka.

Suatu hari disebuah kota kecil, ada dua anak manusia yang saling mencintai. Sebut saja mereka Cynthia dan Dinno Akan tetapi cinta kedua insan ini terhalang oleh adanya pihak yang merusak hubungan mereka. Sebut saja Ana, Ana adalah mantan kekasih Dinno yang sudah di putuskan Dinno sejak ia merasa sudah tidak ada kecocokkan lagi diantara mereka. Kisah kasih antar Dinno dan Ana memang sedikit tidak sehat, maka dari itu Dinno memutuskan untuk meninggalkan Ana.
Suatu ketika di bangku panjang taman, Cynthia dan Dinno sedang duduk berdua menatap indahnya pemandangan di senja hari. Ana datang dan merusak acara romantis mereka.
"Hey perempuan busuk, puas kamu menghancurkan hubungan kami?" Hentak Ana kepada Cynthia.
"Apa maksudmu Ana?" Tanya Dinno padanya.
"Kau bertanya apa maksudku?" Jawab Anna.
"Sudah hiraukan saja dia" bicara Dinno pada Cynthia.
"Sebenarnya apa mau mu?" Tanya Cynthia pada Ana.
"Aku hanya ingin kau melepaskan Dinno untuk aku" sentak Ana.
"Bicara apa kau? Aku tidak mencintaimu Ana. Kamu wanita egois, angkuh dan tidak memiliki sifat sopan dan santun." Tegas Dinno.
"Apa kau bilang? Aku egois, angkuh? Ooh jadi kau hanya memanfaatkan aku saja?" Tanya Ana pada Dinno.
"Aku tidak memanfaatkanmu, hanya saja kamu adalah wanita terbodoh yang pernah aku kenal" jawab Dinno.
"Aku tidak ingin berkelahi denganmu. Aku hanya ingin kau kembali kepadaku Don" kata Ana.
"Sudahlah, tak usah didengarkan. Hiraukan saja dia, mari kita pergi dari tempat ini" pinta Dinno pada Cynthia.
Dinno menarik tangan Cyntia untuk pergi dari tempat itu.
Kemudian Cynthia berkata "Sebentar Din, sepertinya benar apa kata Ana. Kau harus kembali kepada dia." ucap Cynthia dan Dinno pun terdiam.
 "Sudahlah, pacarmu saja menyuruhmu untuk kembali kepadaku. Tunggu apa lagi?" Kata Ana.
 "Tidak, tidak, aku tidak akan meninggalkan mu Cynthia. Aku mencintaimu lebih dari aku mencintai diriku sendiri." ucap Dinno. 
 "Aku mengerti, namun ada yang lebih membutuhkan kamu dibanding aku" jelas Cynthia.
"kau benar-benar wanita terbaik didunia setelah ibuku. kau tidak marah walaupun Ana sudah mencacimaki dirimu. kau adalah wanita yang baik, itulah yang menjadikan aku tidak mau pisah darimu." kata Dinno
 "terimakasih Dinno, sekarang pergilah kau bersama Ana. Selesaikanlah masalah kalian berdua terlebih dahulu." ucap Cynthia
"baik, aku akan pergi bersama Ana. namun ingat satu hal, aku tidak akan pernah melepaskan kamu. karena kamu adalah wanita yang telah Tuhan berikan kepadaku untuk masa depanku." kata Dinno.
"ayo kita pergi" ucap Ana.
"kau tak apa-apa aku tinggalkan sebentar?" tanya Dinno kepada Cynthia.
"tak usah fikirkan aku, kau selesaikanlah masalahmu bersama Ana. Aku akan baik-baik saja disini, kembalilah jika urusanmu telah usai" ucap Cynthia.
"baiklah, aku pergi jika kamu memintaku untuk pergi. dan aku berjanji akan kembali jika masalah ini telah selesai." kata Dinno
 "Byee Cynthia, jaga dirimu baik-baik ya. hati-hati jika ada yang mengganggu mu" ejek Ana.
Cynthia pun tersenyum. Dinno dan Ana, pergi bersama untuk menyelesaikan masalah mereka. Cynthiapun kembali ke rumah dengan menggunakan taxi. Beberapa jam kemudian setelah Cynthia tiba di rumah, ia selalu memikirkan kejadian di taman tadi. Tak lama, Cynthia pun meminta izin kepada ibunya untuk tinggal bersama saudaranya sementara di Yogjakarta untuk menenangkan sejenak fikiran disana. Ibunyapun mengizinkan, dan meminta agar Cynthia tinggal selama 3 atau 4 tahun untuk menyelesaikan pendidikannya disana.
ketika semua urusan telah selesai, Cynthiapun pergi ke Yogjakarta tanpa mengabari Dinno. Dia memilih untuk diam-diam dengan alasan agar Dinno menyelesaikan semua masalahnya dengan Ana secara tuntas. Ketika Dinno berkunjung ke rumah Cynthia untuk mengabari bahwa urusannya dengan Ana telah usai, didapatilah ternyata Cynthia sudah pergi ke Yogjakarta untuk menyelesaikan pendidikannya tanpa memberi tau kepada Dinno. Dinno mulai menelfon Cynthia, namun apa boleh buat Cynthia sudah tidak mengaktifkan nomer lamanya.
Dinno merasa kesal dan marah karena telah mengecewakan wanita yang amat sangat ia sayangi. Dinno berfikir untuk menemui Cynthia ke Yogjakarta, namun ibunya tidak mengizinkan dengan alasan itu terlalu jauh.
 Apa boleh buat, kini nasi telah menjadi bubur. inilah saatnya Dinno merubah bubur tesebut agar tidak menjadi sia-sia. Dinno bekerja keras untuk mencari pekerjaan yang mapan dan ia bertekad untuk mempersiapkan dirinya bertemu dengan Cynthia.
 Empat tahun berlalu, Cynthia  telah kembali ke rumahnya dan Dinno pun mengetahui hal ini dari teman semasa SMAnya dulu. Dinno mengunjungi rumah Cynthia dan mendapati Cynthia telah kembali dengan keadaan baik-baik saja. Dinno sangat senang sekali, Dinno dan Cynthia pun berjalan-jalan untuk melepaskan rasa rindu yang teramat dalam. dua bulan, tiga bulan, empat bulan telah berlalu, Dinno memutuskan untuk mengikat tali perhubungan mereka dengan pertunangan. dengan maksud jika mereka terpisahkan kembali oleh jarak yang tak tentu, mereka tidak melupakan antara satu sama lain.
 akan tetapi Cynthia tidak mau begitu saja menerima tali pertunangan itu, ia masih tidak percaya jika masalah Dinno dengan Ana telah usai. Cynthia meminta Dinno untuk mengajak Ana makan malam bersama di rumahnya. karena dengan penjelasan yang di berikan oleh Ana, Cynthia akan mempercayainya bahwa masalah itu telah usai.
waktu makan malampun tiba, Ana datang bersama dengan pendamping hidupnya dan seorang bayi mungil di pangkuannya. Dengan keadaan seperti itu, Cynthiapun tidak membutuhkan banyak penjelasan dari Ana dan Dinno. Makan malam itu berjalan dengan lancar dan ceria. Cynthia sudah melupakan semua perbuatan yang dilakukan Ana kepadanya, dan Anapun sudah meminta maaf kepada Cynthia.
 1 minggu, 2 minggu berlalu, Cynthia sudah memutuskan untuk bertunangan dengan Dinno. Dan mereka memutuskan untuk mengikat tali pernikahan 1 tahun setelah bertunangan.

 SELESAI ;)
 maaf, ceritanya sedikit terburu-buru, karena capek ngetiknya :D